Selamatkan Lingkungan Dari Kantong Plastik Dengan Cara Ini!
Kamis, 12 Maret 2020
Artikel,
Cara Memilih Kantong Sampah Plastik Yang Baik,
Cara Memilih Plastik Sampah yang Baik,
Plastik Sampah Murah,
Tentang Kantong Plastik
Edit
Jual Kantong Sampah Murah High Quality - Lim Corporation
Pemakaian plastik telah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari. Sifatnya yang ringan dan kuat membuat plastik praktis untuk dipakai. Di samping itu, sampah plastik sanagt mengancam kesehatan dan keseimbangan lingkungan. Sampah plastik membutuhkan puluhan sampai ratusan tahun untuk dapat terurai secara alami.
Baca Juga:
Indonesia sendiri, berdasarkan riset yang telah dilakukan Universitas Georgia pada tahun 2015, menempati peringkat kedua sebagai penghasil sampah plastik terbanyak di dunia, yakni sebanyak 5,4 juta ton per tahun. Sampah plastik yang menumpuk tidak hanya berpotensi juga menjadi sumber penyakit di daratan, bahkan telah merusak ekosistem laut. Produksi sampah plastik memang susah dihentikan, namun sangat mungkin untuk dikurangi terutama dengan mengubah kebiasaan kecil di rumah. Upaya apa saja yang dapat kamu lakukan untuk mengurangi sampah plastik?
1. Manfaatkan kantong atau wadah dari plastik yang ada
Cara pertama untuk mereduksi sampah plastik yaitu dengan menerapkan metode reuse. Kantong plastik yang kamu dapatkan dari pasar atau toko swalayan sebaiknya tidak langsung dibuang sehingga kamu dapat memakai lagi di kemudian hari. Wadah plastik juga dapat dipakai sebagai kotak makanan, namun terlebih dulu cermati kode food grade yang tertera di bawahnya. Pastikan wadah plastik tersebut aman dipakai dalam waktu yang lama.
2. Membatasi pemakaian kemasan plastik
Membatasi sampah Sisa kemasan merupakan jenis sampah plastik yang paling banyak kita hasilkan sehari-hari. Sampah plastik macam-macam ini dapat dihindari dengan tidak banyak membeli barang-barang dalam kemasan sachet, seperti membeli sampo dalam kemasan dispenser sehingga dapat dipakai berkali-kali. Biasakanlah untuk mengurangi konsumsi makanan yang kemasannya dapat menjadi sampah plastik. Kedengarannya mustahil memang, namun masih ada makanan yang dikemas dengan bahan-bahan organik seperti kertas dan daun pisang.
3. Membawa tas belanjaan sendiri
Membawa tas kanvas untuk mengurangi sampah
Menolak pemakaian kantong plastik dikenal dengan istilah refuse dalam langkah pengurangan sampah plastik. Bawa selalu tas kanvas ke mana pun kamu pergi sehingga tidak perlu lagi membungkus belanjaan dengan kantong plastik dari toko. Pilihlah desain tas kanvas yang mudah dilipat sehingga mudah disimpan. Banyak retail komersil memakai kantong plastik sekali pakai untuk mengemas belanjaan pembelinya. Alhasil, karena tidak dapat dipakai lagi dan menambah tumpukkan sampah plastik yang menggunung.
4. Kurangi memesan makanan, masaklah makanan sendiri
Memasak untuk mengurangi sampah
Menyebar jasa pesan-antar makanan secara online, membuat kita memilih membeli makanan dari pada memasak makanan di rumah karena dinilai lebih praktis dan tidak memakan waktu. Padahal kemasan makanan termasuk perlatan makanan sekali pakai yang disertakan di dalamnya, dan dapat menambah produksi sampah plastik di rumah. Memasak makanan sendiri menghindari produksi sampah plastik. Kamu juga dapat lebih berhemat sekaligus meningkatkan skill memasakmu.
5. Gunakan peralatan makan dan botol minuman sendiri
Set peralatan makan untuk mengurangi sampah Selain tas kanvas, bawa juga selalu kotak makanan dan botol minuman yang dapat dipakai berkali-kali saat kamu bepergian keluar rumah. Sekarang ini berbagai gerai makanan dan minuman memperbolehkan kita memakai wadah makanan dan minuman milik sendiri untuk mengurangi sampah plastik. Upaya pengurangan sampah plastik yang satu ini juga dapat membuat kamu terhindar dari bakteri dan virus berbahaya yang terdapat pada wadah atau kemasan makanan yang dijual di pinggir jalan.
6. Kurangi penggunaan sedotan plastik
Sedotan untuk mengurangi sampah
Dahulu dampak sampah plastik yang bermula dari sedotan plastik tidak terlalu diperhatikan, sampai beberapa waktu lalu sampah plastik ini terbukti melukai dan membahayakan sejumlah biota laut. Dalam hasil penelitian juga sedotan plastik termasuk penyumbang sampah plastik terbesar di dunia. Beberapa macam sedotan lain seperti, sedotan bambu, kertas, stainless, dan akrilik dapat dijadikan sebagai pengganti sedotan plastik.
7. Simpan makanan dalam toples kaca
Toples untuk mengurangi sampah
Tidak dari melalui pengurangan kantong plastik, sampah plastik juga dapat ditekan produksinya dengan pemakaian toples berbahan kaca sebagai alternatif ketika menyimpan makanan. Material ini lebih aman dan sehat dibandingkan wadah plastik yang berpotensi mengandung bahan kimia berbahaya lainnya. Makanan pun terjamin higienis dan tidak mudah susah saat ditempatkan di toples kaca.
8. Olah sampah plastik jadi barang baru
Pot tanaman dari sampah
Sampah plastik dapat dijadikan modal untuk berkreasi. Kerahkan kreatifitasmu untuk mengelolah kemasan produk berbahan plastik menjadi barang yang lebih fungsional, seperti tas plastik, pot tanaman, dan kerajinan-kerajinan lainnya. Langkah–langkah pengolahan sampah plastik ini dapat menyempurnakan gaya hidup 4R yang ramah lingkunga.
Jual Kantong Sampah Plastik |
*Info lengkap mengenai harga Kantong Sampah Plastik silahkan klik DISINI
Bila Anda membutuhkan dan ingin memesan Kantong Sampah Plastik atau Plastik Pertanian & Perkebunan untuk budidaya tanaman atau untuk pembibitan atau digunakan untuk yang lainnya dengan harga murah silakan Anda menghubungi kami melalui SMS/CALL/WA pada hari dan jam kerja (Minggu dan hari besar TUTUP)
Customer Service:
Telp: 031- 8830487 (Jam Kerja 08.00 - 16.00 WIB)
Mobile: 0877 0282 1277 / 0812 3258 4950 / 0852 3392 5564
Email: limcorporation2009@gmail.com
Atau chat langsung dengan admin klik salah satu tautan berikut:
CATATAN:
- Minimal order 300 kg/ukuran/warna, ukuran custom
- Harga netto (tdk termasuk PPN)
- Harga franco Surabaya, belum termasuk ongkos kirim ke kota tujuan
- Harga tidak mengikat, bisa berubah setiap waktu
0 Response to "Selamatkan Lingkungan Dari Kantong Plastik Dengan Cara Ini!"
Posting Komentar