PRODUSEN KANTONG SAMPAH PLASTIK

PRODUSEN KANTONG SAMPAH PLASTIK (TRASH BAG)
Melayani pemesanan kantong sampah plastik hitam & warna, baik untuk perkantoran, supermarket, hotel, dan apartemen. Kami juga melayani pemesanan kantong sampah medis untuk rumah sakit. Barang tidak ready, hanya melayani pemesanan, ukuran sesuai permintaan (custom), minimal pemesanan 300kg per ukuran.

HUBUNGI KAMI:
SMS/WA/Call: 0852.3392.5564 | 0877.0282.1277 | 08123.258.4950
Phone/Fax: 031- 8830487
Email: limcorporation2009@gmail.com

Cara Cerdas Membuat Kompos Tanpa Bau yang Efektif dan Ramah Lingkungan

Cara membuat pupuk kompos


Membuat kompos dari sampah rumah tangga merupakan cara cerdas untuk mengurangi timbunan sampah sekaligus memperoleh pupuk organik berkualitas. Namun, salah satu kendala yang sering dihadapi dalam proses pembuatan kompos adalah bau yang tidak sedap. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara cerdas membuat kompos tanpa bau yang efektif dan ramah lingkungan.

Baca Juga:

Apa Itu Kompos?


Kompos adalah hasil penguraian bahan organik oleh mikroorganisme yang berfungsi sebagai pupuk alami untuk tanaman. Proses pembuatan kompos, yang disebut komposting, melibatkan bahan-bahan seperti sisa makanan, dedaunan, dan sampah rumah tangga lainnya yang dapat terurai secara alami.

Manfaat Kompos


Menggunakan kompos sebagai pupuk alami memiliki berbagai manfaat, antara lain:

  • Mengurangi timbunan sampah: Komposting membantu mengurangi jumlah sampah rumah tangga yang dibuang ke tempat pembuangan akhir.
  • Meningkatkan kesuburan tanah: Kompos mengandung nutrisi yang dibutuhkan tanaman untuk tumbuh optimal, seperti nitrogen, fosfor, dan kalium.
  • Menghemat biaya: Membuat kompos sendiri lebih murah daripada membeli pupuk kimia.
  • Ramah lingkungan: Kompos merupakan pupuk alami yang tidak mencemari lingkungan.

Langkah-langkah Membuat Kompos Tanpa Bau


Berikut adalah cara cerdas membuat kompos tanpa bau yang efektif dan ramah lingkungan:

  • Pemilihan Bahan: Bahan yang digunakan dalam komposting harus terdiri dari bahan organik yang dapat terurai, seperti sisa makanan, dedaunan, serbuk gergaji, dan potongan kayu. Hindari bahan yang sulit terurai, seperti plastik, kaca, dan logam. Jangan gunakan bahan yang mengandung zat berbahaya, seperti baterai dan cat.
  • Pengaturan Komposisi: Untuk menghasilkan kompos tanpa bau, Anda perlu mengatur komposisi bahan kompos yang seimbang antara bahan kaya karbon (C) dan bahan kaya nitrogen (N). Komposisi yang ideal adalah 30 bagian bahan kaya karbon untuk setiap 1 bagian bahan kaya nitrogen. Bahan kaya karbon meliputi dedaunan, serbuk gergaji, dan potongan kayu, sedangkan bahan kaya nitrogen meliputi sisa makanan, kotoran hewan, dan hijauan segar.
  • Pengolahan Bahan: Bahan kompos harus dihancurkan atau diiris kecil-kecil untuk mempercepat proses penguraian. Sisa makanan dan bahan lain yang basah harus dicampur dengan bahan kering, seperti dedaunan atau serbuk gergaji, untuk mengurangi kelembaban dan menghindari bau tidak sedap.
  • Penyusunan Kompos: Buat tumpukan kompos dengan menyusun lapisan bahan kaya karbon dan bahan kaya nitrogen secara bergantian. Mulailah dengan lapisan bahan kaya karbon di dasar, kemudian tambahkan lapisan bahan kaya nitrogen, dan seterusnya. Pastikan untuk menutupi lapisan bahan kaya nitrogen dengan bahan kaya karbon untuk mengurangi bau.
  • Aerasi dan Pengadukan: Udara yang cukup sangat penting untuk proses komposting yang efisien dan bebas bau. Pastikan tumpukan kompos mendapat sirkulasi udara yang baik dengan menyediakan lubang udara atau menggunakan komposter berlubang. Aduk kompos secara berkala, sekitar 1-2 kali seminggu, untuk memastikan aerasi yang cukup dan mempercepat proses penguraian.
Jika kamu sedang membutuhkan pupuk kompos tanpa ribet! kamu bisa klik DISINI! 
  • Pengendalian Kelembaban: Kelembaban yang optimal sangat penting untuk proses komposting yang efisien dan bebas bau. Kelembaban kompos seharusnya sekitar 40-60%. Jika kompos terlalu kering, tambahkan air secara perlahan; jika terlalu basah, tambahkan bahan kaya karbon untuk menyerap kelembaban berlebih.
  • Pengendalian Suhu: Suhu yang optimal untuk proses komposting adalah antara 55-65°C. Suhu ini akan memastikan penguraian bahan yang cepat dan efisien, serta membunuh kuman dan hama yang mungkin ada dalam kompos. Jika suhu kompos terlalu rendah, tambahkan bahan kaya nitrogen atau aduk kompos untuk meningkatkan suhu. Jika suhu terlalu tinggi, tambahkan bahan kaya karbon atau aduk kompos untuk menurunkan suhu.
  • Penyaringan dan Pematangan: Setelah 2-3 bulan, kompos akan berubah menjadi humus yang gelap dan berbau segar. Saring kompos untuk memisahkan humus dari bahan yang belum terurai. Biarkan humus matang selama 2-4 minggu sebelum digunakan sebagai pupuk.
  • Penggunaan Kompos: Kompos yang telah matang dapat digunakan sebagai pupuk untuk tanaman atau diolah menjadi pupuk cair. Aplikasikan kompos secara merata di sekitar tanaman atau campurkan dengan tanah untuk meningkatkan kesuburan dan struktur tanah.

Membuat kompos tanpa bau yang efektif dan ramah lingkungan adalah cara cerdas untuk mengelola sampah rumah tangga dan memperoleh pupuk organik berkualitas. Dengan langkah-langkah yang tepat dan perawatan yang baik, Anda dapat menghasilkan kompos bebas bau yang bermanfaat bagi tanaman dan lingkungan. Selain itu, komposting juga dapat menjadi hobi yang menyenangkan dan menguntungkan secara ekonomi dan ekologis.
Jika kamu masih kurang puas dengan artikelnya, kamu bisa mampir di video berikut ini!

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to " Cara Cerdas Membuat Kompos Tanpa Bau yang Efektif dan Ramah Lingkungan"

Posting Komentar